Liputan 1.online – Pekanbaru, 7 November 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2024, Rumah Zakat bersama Bank Indonesia Kantor Perwakilan (Kpw) Riau dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Pekanbaru mengadakan serangkaian kegiatan sosial berupa khitanan massal, donor darah, dan pelayanan kesehatan. Acara yang diselenggarakan di Hotel Furaya, Pekanbaru ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Bapak Ahmad Ingot, yang mewakili Penjabat Wali Kota Pekanbaru, serta Ketua Rumah Zakat, Bapak Riduwanto, dan Ketua PMI Kota Pekanbaru.
Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian bersama untuk meningkatkan taraf kesehatan masyarakat sekaligus memperkuat solidaritas sosial dalam upaya membantu masyarakat yang membutuhkan. Khitanan massal dilakukan bagi 100 anak dari keluarga kurang mampu, sementara kegiatan donor darah diharapkan dapat menjaring partisipasi dari 2000 pendonor, guna menambah stok darah di PMI Kota Pekanbaru yang sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan di berbagai rumah sakit.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Bapak Ahmad Ingot, mengungkapkan apresiasi atas inisiatif yang diambil oleh Rumah Zakat, Bank Indonesia Kpw Riau, dan PMI Kota Pekanbaru. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari sinergi berbagai pihak dalam meningkatkan akses kesehatan dan mendukung keberlangsungan pelayanan kesehatan yang memadai bagi masyarakat. “Saya berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilaksanakan setiap tahun, karena sangat berarti bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang membutuhkan bantuan kesehatan,” ujar Bapak Ahmad Ingot.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Rumah Zakat, Bapak Riduwanto, juga menambahkan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari komitmen Rumah Zakat untuk selalu hadir di tengah-tengah masyarakat, khususnya dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. “Selain memberikan bantuan kesehatan secara langsung, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan, dan mendukung mereka untuk terlibat aktif dalam kegiatan sosial yang bermanfaat, seperti donor darah,” jelas Riduwanto.
Tidak hanya itu, Ketua PMI Kota Pekanbaru turut menyampaikan bahwa ketersediaan darah di PMI adalah kebutuhan yang sangat mendesak. Dengan target 2000 kantong darah dari kegiatan ini, diharapkan stok darah PMI Pekanbaru dapat terpenuhi dalam beberapa waktu ke depan. Beliau juga mengajak masyarakat Pekanbaru untuk terus berpartisipasi dalam donor darah, karena satu kantong darah dapat menyelamatkan nyawa tiga orang.
Kegiatan khitanan massal, donor darah, dan pelayanan kesehatan ini diharapkan menjadi momentum bagi masyarakat untuk saling peduli dan berbagi, serta mempererat sinergi antara pemerintah, organisasi sosial, dan masyarakat dalam meningkatkan taraf kesehatan dan kesejahteraan bersama. Sebagai penutup, Rumah Zakat dan PMI Kota Pekanbaru juga mengajak masyarakat untuk mendukung inisiatif-inisiatif serupa, karena kesehatan adalah hak setiap orang, dan upaya untuk mencapainya membutuhkan partisipasi semua pihak.
