Batu Bara – Kehebatan Ketua Umum DPP Golkar Bahlil Lahadalia, SE, MSI, yang terpilih secara aklamasi dalam Munaslub Golkar beberapa waktu yang lalu, sepertinya tidak berarti apa-apa di Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara.
Hal ini disampaikan H. Herman Simanjuntak, Kader Senior DPD Golkar Kabupaten Batu Bara, dalam bincang santai di Partner Coffee, Jalinsum Limapuluh Kota, pada Rabu, 04/09/2024.
Menurut H. Herman, apa yang dipertontonkan Pengurus DPD Golkar Batu Bara dalam mengangkangi SK DPP Golkar nomor skep.74/DPPGOLKAR/VIII/2024, adalah wujud dari tidak dianggapnya Bahlil sebagai pemimpin tertinggi partai berlambang beringin ini.
“Mungkin gak laku Bahlil disini (di Kab. Batu Bara), gak dianggap. Masak SK DPP yang ditandatangani Bahlil, Golkar itu mendukung Bahar – Syafrizal, tapi pengurus inti Golkar Batu Bara malah gak mau ikut mendaftarkannya dan justru membelot mendukung calon lain”.
“Herannya lagi, Sektetaris Golkar Batu Bara, Suriono, ST justru menjadi Ketua Tim Relawan paslon lain yang tidak di dukung Golkar. Bukan hanya itu, Bendahara dan Ketua Bapilunya juga ikut bergabung dalam tim paslon lain tersebut, kacau Golkar Batu Bara ini, memalukan”, ujar Herman, kader senior Golkar yang memegang KTA bertandatangan Abu Rizal Bakri.
Ditempat yang sama, Hanafi, Salah seorang Pemuda Pengamat Politik di Batu Bara mengomentri bahwa sikap membangkang seperti ini harusnya tidak bisa ditolerir. Apalagi pembangkangan massif DPD II ini atas perintah DPD I sebagaimana statement Sekretaris DPD I, Ilham di media beberapa waktu lalu. DPP harusnya mengambil tindakan tegas, bahkan pencopotan, jika memang marwah DPP khususnya Bahlil masih mau terjaga, ujar Hanafi.
Ditambahkan Hanafi, Sikap membangkang DPD I Sumatera Utara ini dipamerkan secara jelas oleh Sekretarisnya Ilham yang menyampaikan melalui media beberapa waktu lalu terkait instruksi ke DPD Batu Bara untuk tidak ikut mendaftarkan Paslon Baharuddin – Syafrizal.
Anehnya, Bang Ijek, Ketua DPD I Golkar Sumatera Utara, hanya diam melihat prilaku Ilham yang mengangkangi putusan DPP. Apakah ini berarti sikap Ilham sudah mendapat restu dari bang Ijek, tanya Hanafi.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum DPP Golkar, Ace Hasan Syadzily, saat dikonfirmasi melalui whatsapp nya 08129443*** mengenai sikap DPP terkait pembangkangan DPD Golkar atas putusan DPP, memilih bungkam dan tidak menjawab pesan, sampai berita ini diterbitkan.
Untuk diketahui, dalam Pilkada Batu Bara, DPP Golkar telah menerbitkan SK mendukung Pasangan Baharuddin – Syafrizal. Dukungan ini diberikan mengingat sebelumnya Bahar telah mendaftarkan diri ke DPD Golkar pada 23/04/2024. Namun dalam proses pendaftaran ke KPU DPD II Golkar tidak bersedia mendampingi proses pendaftaran atas arahan dari DPD I, dan belakangan pengurusnya justru mendeklarasikan dukungan ke paslon yang berbeda.
(Admin/red)