Lampung LIPUTAN 1 – Pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan dilaksanakan pada November 2024 semakin menghangatkan suasana di Provinsi Lampung. Dari berbagai bakal calon Gubernur Lampung, hanya Tukang Kayu Riswan Mura yang mendapatkan perhatian khusus dari tokoh-tokoh spiritual di nusantara.
Para tokoh spiritual ini mendapatkan petunjuk melalui sholat istikharah, puasa, serta zikir, bahwa akan hadir seorang pemimpin dari trah Kerajaan Tulang Bawang. Nama Riswan Mura mulai muncul dalam konstelasi politik di Provinsi Lampung sebagai sosok pemimpin yang dinanti-nanti.
Seorang juru bicara spiritual dari Banten yang enggan disebutkan namanya menyampaikan, “Saat ini telah hadir sosok pemimpin yang dinanti-nanti oleh Peradaban Nusantara dari Keturunan Kerajaan Tulang Bawang. Kami sudah lama mengetahui akan hadirnya sosok beliau, tapi kami belum melihat siapakah sosok tersebut. Barulah saat ini kami menemukan beliau, dan kami sangat merasa lega serta bahagia, karena sebentar lagi beliau akan menjadi pemimpin masa depan, sesuai petunjuk yang datang.”
Menurut seorang tokoh politik yang tidak ingin disebutkan namanya, “Pusaran politik nasional saat ini berdampak pada politik daerah terutama di Provinsi Lampung, memunculkan ‘kuda hitam’ yang menghantarkan beliau pada kemenangan yang gemilang.”
Dikonfirmasi melalui sambungan seluler, Riswan Mura Bacalon Gubernur Lampung periode 2024-2029 menanggapi dengan senyum dan kesederhanaan. Beliau ternyata sosok yang sangat spiritual, cerdas, berani, serta amanah. “Saya hanya menjalankan perintah para leluhur untuk maju pada Pilgub Lampung. Insya Allah lahir batin saya siap pada pilgub mendatang,” ujarnya dengan tegas.
Riswan Mura dikenal karena perjuangannya untuk rakyat Lampung. Beliau telah membebaskan ribuan hektar tanah HGU, memberikan bantuan hukum gratis kepada rakyat yang kurang mampu, memberikan bantuan pupuk serta bibit gratis bagi petani, dan memfasilitasi bantuan permodalan bagi petani dan pelaku UMKM. Usaha-usaha ini menunjukkan komitmen Riswan Mura untuk kesejahteraan rakyat Lampung.