Pangdam IM, Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr (Han) bersama Pj Gubernur Aceh, Bustami Hamzah dan Forkopimda Prov Aceh melepas Pawai dalam rangka peringatan tahun baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah, di Lapangan Blang Padang Kota Banda Aceh, Minggu (21/07/24) pagi.
✓LIPUTAN 1 | MINGGU, BANDA ACEH – Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr (Han). bersama Pj Gubernur Aceh, Bustami Hamzah dan Forkopimda Prov Aceh melepas Pawai dalam rangka peringatan tahun baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah, di Lapangan Blang Padang Kota Banda Aceh, Minggu (21/07/24) pagi.
Kegiatan tersebut melibatkan 3.600 siswa dari berbagai jenjang pendidikan mulai dari PAUD-pelajar Setingkat SMU Banda Aceh dan Aceh Besar. Tema pawai tahun ini adalah “Hijrah Menuju Aceh Bermartabat”.
Panitia acara yang terdiri dari Dinas Syariat Islam Aceh dan BKPRMI akan memberikan hadiah kepada para peserta Pawai terbaik. Untuk memastikan kelancaran acara, rute pawai turut diamankan oleh personel TNI/Polri, Dishub dan dibantu masyarakat setempat, sehingga dihimbau untuk pengguna kendaraan roda 4 dan 2 menggunakan jalan alternatif selama pawai berlangsung.
Pada kesempatan tersebut Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah menyampaikan bahwa peringatan tahun baru Islam Muharram merupakan momen yang istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Momen ini menjadi titik awal perhitungan tahun dalam kalender Islam, dan merupakan momen untuk kita melakukan refleksi diri dan instrospeksi atas perjalanan hidup kita selama setahun yang telah lalu.
Lebih lanjut, “Tahun Baru Islam juga menjadi momen untuk kita kembali kepada fitrah, untuk membersihkan diri dari segala dosa dan kesalahan, dan untuk memulai lembaran baru dengan penuh semangat dan optimisme. Oleh karena itu, marilah kita jadikan momen Tahun Baru Islam ini sebagai momentum untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT, untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah di antara sesama kita, dan untuk meningkatkan amal shaleh kita, sehingga kita dapat menjadi umat Islam yang lebih baik dan lebih bermanfaat bagi bangsa dan negara” tegas Pj Gubernur Aceh.
[PendamIM]