Pj Bupati Bener Meriah, Mohd Tanwier didampingi Kasatpol PP Bener Meriah, Irmansyah terbang ke Jakarta mengikuti pengarahan Mendagri Muhammad Tito Karnavian di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Senin (15/07/2024).
✓Liputan1.online | SENIN, JAKARTA – Penjabat Bupati Kabupaten Bener Meriah, Mohd Tanwier, terbang menuju Jakarta didampingi Kasatpol PP Kabupaten Bener Meriah Irmansyah mengikuti pengarahan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), pada Senin (15/07/2024).
Mohd Tanwier, yang akrab disapa Baong, baru saja dilantik sebagai Pj Bupati Bener Meriah oleh Pj Gubernur Aceh Bustami Ahmad di Anjong Mon Mata Banda Aceh pada Minggu (14/07/2024). Ia menggantikan Haili Yoga yang maju dalam Pilkada Aceh Tengah. Selain Baong, beberapa Pj Bupati lain juga dilantik, termasuk Pj Bupati Aceh Timur dan Pj Wali Kota Banda Aceh.
Mendagri Prof Dr Tito Karnavian memberikan arahan khusus kepada seluruh Penjabat Bupati/Walikota yang baru dilantik termasuk Pj Bupati Bener Meriah Mohd Tanwier serta PJ Bupati/Walikota yang diperpanjang masa tugasnya dalam sebuah pertemuan terbatas di Ruang Kerja Mendagri. Senin 15 Juli 2024.
Pengarahan Mendagri kali ini berfokus pada pelaksanaan pilkada serentak yang akan digelar pada November 2024. Menurut Pasal 201 Ayat (8) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016, pemilihan serentak akan mencakup pemilihan gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, wali kota, dan wakil wali kota di seluruh Indonesia.
Untuk diketahui dari Aceh, selain Mohd Tanwier, juga hadir Pj Bupati Aceh Timur Amrullah, Pj Walikota Banda Aceh Ade Surya, Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto dan Pj Bupati Aceh Utara Mahyuzar. Juga tampak para Pj Bupati/Walikota lainnya dari luar Aceh.
Mendagri Tito Karnavian, yang juga mantan Kapolri, menekankan pentingnya pelaksanaan pilkada sesuai jadwal agar dapat beriringan dengan pelantikan presiden terpilih pada 20 Oktober 2024. Tito berharap para penjabat kepala daerah dapat sukses dalam pelaksanaan pilkada serentak dan menjaga stabilitas keamanan di wilayah masing-masing.
“Tata kelola dan manajemen yang baik dalam pelaksanaan pesta demokrasi adalah kunci keberhasilan pilkada,” tegas Mendagri Tito Karnavian.
[Timred]