Tulang Bawang, LIPUTAN 1 Online – Diduga Sekolah SDN 01 Pulau Gadung dijadikan tempat ajang korupsi, yang mana dana bantuan Operasional sekolah BOS bukan dibelanjakan untuk meningkatkan mutu pendidikan melainkan banyak dibelanjakan oleh oknum kepala sekolah untuk Kepentingan pribadi.
Hasil investigasi awak media dilapangan banyaknya anggaran yang dikucurkan pemerintah di sekolah SDN 01 Pulau Gadung, Kecamatan Penawar Tama, Kabupaten Tulung Bawang, namun itu semua diduga banyak yang dibelanjakan untuk kepentingan pribadi, tujuan untuk bergaya dan memperkaya diri.
Salah satu tokoh masyarakat yang ada di Kampung Pulo Gadung yang tidak terlalu jauh dari sekolahan tersebut, dan secara detil meminta agar namanya tidak disebutkan dalam pemberitaan, dia mengatakan kepada awak media bahwasanya sekolah yang selalu di inginkan warga malah sebaliknya banyak membuat warga kecewa.
Dia mengatakan “Semenjak Bu Endang menjabat menjadi kepala Sekolah SDN 01 Pulau Gadung
tidak terlihat adanya perubahan yang nampak signifikan di sekolah tersebut, jangankan bangunan baru, bangunan lama dan lingkungan saja tidak terawat,” tuturnya dengan nada kecewa.
Betapa banyaknya anggaran yang sudah masuk di sekolah tersebut, ratusan juta bahkan miliyaran pertahun, baik dari dana bos, tarikan/iuran, uang buku UKS, uang baju, dan lain sebagainya, namun sekolah tersebut semakin tahun berganti semakin kurang sedap di pandang, yang mana disekolah tersebut kurang perawatan, sampah berhemburan dimana mana, rumput panjang – panjang mengelilingi sekolah.
“Padahal itukan jelas untuk sarana dan prasarana selalu di anggarkan dari dana bos, kami menduga dana bos tersebut hanya laporan realisasinya aja yang terealisasi tapi pisiknya diduga banyak yang Fiktip dan Mark’up, Seperti pengunaan dana bos tahun 2024 tahap 1, dan tahap 2, dikemanakan uangnya, jangankan mengecek, rumput aja gak bisa di Rondap, kan jelas rincian pengunaan nya sebagai berikut
”
SD NEGERI 01 PULO GADUNG
Kab. Tulang Bawang, Prov. Lampung
Akreditasi
B
Informasi Umum
Kepala Sekolah
Endang Nawati
Nomor Pokok Sekolah Nasional
10808098
Aggaran Dana BOS
Tahap 21
Tahun 2023
Rp 37.600.000
Jumlah dana yang diterima sekolah
Sedang Disalurkan
Status
Jumlah Siswa Penerima
80
Tanggal Pencairan
23 Februari 2023
Rincian Penggunaan
penerimaan Peserta Didik baru
Rp 0
pengembangan perpustakaan
Rp 7.490.500
pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler
Rp 2.120.000
pelaksanaan kegiatan asesmen dan evaluasi pembelajaran
Rp 1.900.215
pelaksanaan administrasi kegiatan Satuan Pendidikan
Rp 9.019.285
pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan
Rp 1.440.000
langganan daya dan jasa
Rp 1.530.000
pemeliharaan sarana dan prasarana
Rp 0
penyediaan alat multimedia pembelajaran
Rp 0
pembayaran honor
Rp 0
penyelenggaraan kegiatan uji kompetensi keahlian, sertifikasi kompetensi keahlian dan uji kompetensi kemampuan bahasa Inggris berstandar internasional dan bahasa asing lainnya bagi kelas akhir SMK atau SMALB
Rp 0
pembayaran honor
Rp 14.100.000
Total Dana
Rp 37.600.000
Angaran Dana BOS
Tahap 2
Tahun 2023
Rp 37.600.000
Jumlah dana yang diterima sekolah Rp 37.600.000
Status
Sedang Disalurkan
Jumlah Siswa Penerima
80
Tanggal Pencairan
25 Juli 2023
Rincian Penggunaan
penerimaan Peserta Didik baru
Rp 0
pengembangan perpustakaan
Rp 480.000
pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler
Rp 1.150.000
pelaksanaan kegiatan asesmen dan evaluasi pembelajaran
Rp 2.450.215
pelaksanaan administrasi kegiatan Satuan Pendidikan
Rp 8.934.785
pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan
Rp 3.505.000
langganan daya dan jasa
Rp 1.530.000
pemeliharaan sarana dan prasarana
Rp 5.150.000
penyediaan alat multimedia pembelajaran
Rp 0
pembayaran honor
Rp 0
penyelenggaraan kegiatan uji kompetensi keahlian, sertifikasi kompetensi keahlian dan uji kompetensi kemampuan bahasa Inggris berstandar internasional dan bahasa asing lainnya bagi kelas akhir SMK atau SMALB
Rp 0
pembayaran honor
Rp 14.400.000
Total Dana
Rp 37.600.000
Anggaran yang begitu fantastis di setiap tahunnya namun semua itu diduga banyak di selewengkan oknum kepala sekolah yang tidak mempunyai niat mengembangkan perserta didik dan memajukan sekolah, bahkan sebaliknya diduga sekolah dijadikan tempat mencari ke untungan pribadi, yang untuk memperkaya diri.
Diminta kepada Dinas terkait agar bisa usut sampai tuntas pengunaan dana bos atau bantuan bantuan lainnya yang di diduga banyak di selewengkan oknum kepala sekolah SDN 01 Pulau Gadung
Red