PFI Mega Life bersama LindungiHutan Tanam Mangrove di Pantai Bahagia Bekasi

LIPUTAN 1

- Redaksi

Rabu, 31 Juli 2024 - 18:19 WIB

6046 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Program CSR penghijauan PT PFI Mega Life Insurance menanam 400 bibit mangrove di Pantai Bahagia.

PT PFI Mega Life Insurance bersama LindungiHutan telah menanam 400 mangrove di pesisir Pantai Bahagia, Bekasi (12/7). Program ini merupakan bagian dari perayaan ulang tahun PFI Mega Life yang ke-7 sekaligus sebagai tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan untuk memberikan manfaat nyata kepada masyarakat dan lingkungan.

Setiap tahun, PFI Mega Life menjalankan berbagai kegiatan dalam program Corporate Social Responsibility (CSR). Perusahaan terlibat dalam gerakan donasi buku, berbagi pengetahuan dalam kegiatan literasi keuangan, peduli gempa yang terjadi di Cianjur dan mendonasikan pakaian bekas layak pakai kepada yang membutuhkan, serta kegiatan sosial lainnya.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kini, PFI Mega Life berkolaborasi dengan LindungiHutan, sebuah startup yang fokus pada pelestarian hutan dan lingkungan dalam upaya rehabilitasi kawasan pesisir Indonesia. Penanaman mangrove ini bertujuan untuk mengurangi dampak abrasi pantai, mendukung keanekaragaman hayati, dan meningkatkan kualitas ekosistem pesisir. 

Aksi penanaman dihadiri oleh pihak perwakilan PFI Mega Life, tim LindungiHutan, dan juga melibatkan Kelompok Sadar Wisata Alipbata. 

Qoulun Hafid Al-firdaus, sebagai salah satu karyawan yang bergabung dalam aksi penanaman mangrove, mengungkap bahwa aksi penanaman mangrove ini didasari oleh beberapa alasan yaitu konservasi lingkungan, peningkatan kesadaran lingkungan, penguatan komunitas lokal, dan bagian dari tanggung jawab perusahaan.

“Dengan melibatkan karyawan PFI Mega Life, kami berharap program penanaman mangrove ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan masyarakat,” ucap Qoulun Hafid Al-firdaus.

Mangrove memiliki banyak manfaat ekologis dan ekonomi. Memiliki fungsi sebagai penahan abrasi, penghasil oksigen, penyerap emisi karbon, dan habitat bagi berbagai spesies laut. Selain itu, mangrove juga memberikan sumber pendapatan bagi masyarakat pesisir. Dengan menanam mangrove, diharapkan dapat membantu melindungi lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.

Penanaman mangrove ini adalah bagian dari rangkaian program CSR PFI Mega Life yang mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), terutama dalam menjaga ekosistem laut, ekosistem darat, dan mitigasi perubahan iklim. 

Melalui program CSR ini, PFI Mega Life berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. PFI Mega Life juga berharap inisiatif ini dapat menginspirasi lebih banyak perusahaan untuk terlibat dalam upaya pelestarian lingkungan. 

Aksi tanam mangrove di Bekasi bukan satu-satunya komitmen PFI Mega Life terhadap lingkungan. Bahkan, perusahaan telah menerapkan beberapa inisiatif hijau seperti penggunaan bahan ramah lingkungan di lingkungan kerja, kampanye kesadaran publik, hingga pelaporan keberlanjutan dan evaluasi dampak secara berkala kepada masyarakat luas.

Tentang LindungiHutan

LindungiHutan adalah start-up lingkungan yang berfokus pada aksi konservasi hutan dan pemberdayaan masyarakat sekitar hutan. Sebanyak 835 ribu pohon telah ditanam bersama 536 brand dan perusahaan. Kami menggandeng masyarakat lokal di 50 lokasi penanaman yang tersebar di Indonesia. Kami menghadirkan beberapa program seperti The Green CSR, Collaboratree dengan skema Product Bundling, Service Bundling dan Project Partner, serta program Carbon Offset.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Mengukur Jejak Karbon Lebih Mudah, Kini “IMBANGI” Bisa Disematkan di Website Anda
Berpotensi Melesat Jauh, Akankah Harga Tertinggi XRP Tercapai Tahun Ini?
Transformasi Bisnis Lewat Merek: Kolaborasi Kartini Djohan Consulting dan Komunitas Wanita Berbisnis Bogor
Dokumen Penting untuk Pendaftaran KITAS di Indonesia
Menjamin Penyewaan Gudang di Indonesia untuk Bisnis Asing
Penjelasan Detail Sertifikasi Halal di Indonesia
Nestlé MILO Gelar Penanaman 15.000 Mangrove dari Donasi “MILO ACTIV Indonesia Race 2023”
Panduan untuk Menyusun Kontrak Kerja di Indonesia
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 29 Januari 2025 - 00:34 WIB

Panglima TNI Mungkin Belum Tau Ada Oknum Praka NM Yang Dilaporkan Berjinah Dengan Istri Sahabat nya Yang Diduga Kebal Hukum ??

Selasa, 28 Januari 2025 - 22:22 WIB

Polda Sumut Tuntaskan Kasus Pencemaran Nama Baik di Media Sosial, Putri Purwanto Apresiasi Kinerja Polisi

Jumat, 24 Januari 2025 - 00:42 WIB

FAKTA dan REALITA PT Medan Canning Lakukan Penjajahan Kepada Karyawan

Jumat, 24 Januari 2025 - 00:34 WIB

Miris!!! Hampir 1 Tahun Laporan Dugaan Perzinahan Mengendap, Suami Datangi Pomdam I/BB

Kamis, 23 Januari 2025 - 22:22 WIB

Luar Biasa !! Universitas Audi Indonesia Menerima 3 Penghargaan Sekaligus Dari LLDIKTI Wilayah I

Rabu, 18 Desember 2024 - 23:37 WIB

Permasalahan Bangunan Ray Cafe Dan Munculnya Ketua DPRD Kota Medan Wong Cun Sen Tak Perlu Dibesar-besarkan . Ini Kata Ketum MPSU

Senin, 21 Oktober 2024 - 00:32 WIB

Lapak Judi Bebas Beroperasi Dijalan Bunga Rampe Raya Kel.Siamalingkar B Kec.Medan Tuntungan Warga: Polisi Ngapain Aja?

Senin, 14 Oktober 2024 - 08:49 WIB

Pelantikan DPC GRIB Jaya Medan, Hercules Rosario Marshal Tekankan Sinergi dengan Pemerintah

Berita Terbaru

HUKUM & KRIMINAL

Tegas, Imigrasi Kendari Deportasi 1 WNA Asal China yang Bermasalah

Rabu, 29 Jan 2025 - 00:11 WIB