Tulang Bawang Barat, Liputan 1 – Diduga Kepala Tiyuh Sumber Rejeki Kecamatan Gunung Agung, Kabupaten Tulung Bawang Barat Bungkam Saat Di Tanya Terkait Dana Tambahan TA 2023,
Tambahan dana desa adalah penghargaan pemerintah pusat kepada desa sebagai bentuk pemberian tunjangan kinerja kepada Pemerintah Desa. Yang menerima tambahan dana desa tahun anggaran 2023 atau Dana Alokasi Kinerja Tambahan ditentukan langsung oleh Kementerian Keuangan dengan pedoman 201/PMK.07/2022.
Dana Tambahan yang di kucurkan pemerintah guna
untuk mendanai kegiatan sesuai prioritas Desa dan/atau penanganan bencana alam dan non-alam terutama penanganan bencana El Nino dan dampaknya, antara lain kekeringan dan sulitnya air bersih, penurunan.
Namun kuat dugaan dana tambahan sebesar Rp 139.642.000 TA 2023 dikorupsi kan oknum kepala Tiyuh Sumber Rejeki, yang mana diduga dana tersebut dibelanjakan untuk kepentingan pribadi yang tujuan untuk bergaya dan memperkaya diri.
Diduga kuat untuk menutupi korupsinya di publik, maka beberapa kegiatan dikatakan bersumber dari dana tambahan TA 2023, namun sebenarnya Kegiatan tersebut dari dana desa (DD) bukan tari dana tambahan.
Tak hanya dana tambahan saya yang di korupsi kan Oknum Kepala Tiyuh Sumber Rejeki, Diduga Anggaran dana desa selama dia menjabat menjadi Kepala Tiyuh Sumber Rejeki Banyak Anggaran Dana Desa yang sudah di selewengkan oknum kepala Tiyuh tersebut.
Warga masyarakat setempat mulai menyoroti ketidak transparan nya Kepala Tiyuh Sumber Rejeki dalam mengelola anggaran dana desa
Warga mengatakan adanya dugaan penyelewengan pengelolaan Dana Desa (DD) yang dilakukan oleh oknum kepala Tiyuh Sumber Rejeki.
“Menurutnya, selama Saipul menjabat sebagai kepala Tiyuh Sumber Rejeki, mengelola Dana Desa (DD) dengan anggaran yang begitu besar, tidak ada yang berubah secara signifikan di Tiyuh Sumber Rejeki, Dari mulai menjabat hingga sekarang, yang terlihat hanya jalan poros dan jalan lingkungan yang rusak serta hancur, drainase longsor, genangan air, fasilitas olahraga yang kurang terawat dan lain sebagainya.
““Bukan hanya ratusan tapi sudah milyaran, anggaran bantuan pemerintah yang sudah masuk ke Tiyuh Sumber Rejeki, tapi tidak terlihat ada perubahan yang nampak signifikan di kampung tersebut, jangankan bangunan lama, bangunan baru saja tidak terawat,” tuturnya dengan nada kecewa.
Untuk menindaklanjuti hal tersebut, Tentunya Diminta kepada Instansi pemerintah baik daerah mau pusat, khusus nya kabupaten Tulang Bawang Barat agar bisa menindak lanjuti dengan adanya dugaan – dugaan indikasi korupsi di Tiyuh
Sumber Rejeki , yang dipimpin oleh oknum kepala Tiyuh yang akrap disapa SIPUL.
(Red)