Liputan 1 | Boven Digoel – Pembangunan satuan-satuan TNI, termasuk TNI AD, sangat krusial maknanya bagi pengembangan kekuatan pertahanan untuk menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI.
Hal tersebut disampaikan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tandyo Budi R., di sela-sela Kunjungan Kerjanya (Kunker) saat meninjau progres pembangunan Markas Batalyon 757/Gupta Vira di lokasi barunya, di wilayah Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan, Jumat (17/5/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam kesempatan tersebut, Wakasad menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Pemerintah Kabupaten Boven Digoel dan tokoh adat setempat, yang telah menyediakan lahan untuk pembangunan markas baru Yonif 757/GV. Dengan lugas, ia mengapresiasi peran Pemkab dalam membangun kekuatan pertahanan bersama-sama dengan TNI.
“Tujuan saya ke sini adalah untuk melihat progres pembangunan Batalyon 757/GV. Tempatnya sangat strategis, dan seijin pak Sekda dan tokoh adat yang telah memberikan lahannya untuk kita (TNI AD), maka kita bangun markas baru disini. Hal ini juga dalam rangka membantu pengembangan kekuatan pertahanan kita,” ujar Wakasad.
Lebih lanjut Wakasad mengungkap bahwa TNI AD saat ini tengah melakukan upaya-upaya untuk membuat sarana dan prasarana satuan di jajarannya menjadi lebih baik, guna menunjang tugas pokok dan meningkatkan kesejahteraan prajurit beserta keluarganya.
Kepada seluruh komponen masyarakat Papua Selatan, khususnya di Kabupaten Boven Digoel dan Kabupaten Merauke, Wakasad mengajak untuk bersama-sama membangun Papua Selatan menjadi lebih baik lagi. Wakasad juga mengingatkan agar seluruh masyarakat bahu membahu bersama aparat keamanan untuk menjaga kondusifitas wilayah, terutama mengingat sebentar lagi akan dilaksanakan Pilkada serentak tahun 2024.
Sebagai informasi, sehari sebelumnya Wakasad mengisi Kunkernya dengan melakukan peninjauan ke Kompi C Yonif 756 Distrik Muara Tami, dan Markas Yonif 751 Distrik Sarmi, untuk mengecek berbagai sarana dan prasarana di satuan tersebut.
(Dispenad)
A1
