Markas Aceh lakukan kegiatan rutin Sekolah BETA bertempat di Nutrihub, Banda Aceh, Selasa (07/05/2024). Foto: doc Umar
Liputan 1| Banda Aceh – Pemanfaatan teknologi digital mampu meningkatkan keunggulan pada satu atau lebih subsektor ekonomi kreatif yang meliputi UMKM, musik, radio, dan TV maupun produk-produk lain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Maka dari itu Markas Aceh terus melakukan kegiatan rutin sekolah BETA bertujuan untuk memajukan pelaku UMKM yang ingin naik kelas, dalam hal ini untuk meningkatkan kemampuan menguasai teknologi digital.
Bertemakan “Stakeholder Management & Collaboration Skill” kegiatan sekolah BETA turut mengudang 2 narasumber yaitu Plt Direktur Utama PT PEMA Aceh Almer Hafis Sandy dan Head of Regulatory and Goverment Affairs dari Efishery Luciana Dita Candra di Nutrihub, Banda Aceh, Selasa (07/05/2024).
Koordinator Markas Aceh Fauzan Febriansyah mengatakan kegiatan ini rutin dilakukan untuk membentuk kolaborasi antara jaringan dan relasi agar terbangun stakeholder management atau pengaturan pemegang saham yang aktif dan produktif.
Pada kegiatan itu Narasumber dari E Fishery Luciana menyampaikan dalam mengatasi persoalan menggaet Investore, poin masalah dan cara menangani atau menaklukkan stakeholder atau pemegang saham tentunya dengan mengukur tingkat kepentingan bersama dengan mengetahui produk itu terlebih dahulu.
“Kita juga harus memahami SWOT analisis untuk menggaet stakeholder yang punya kualitas, strategi yang perlu disiapkan dari role-role yang terkait. dan mengenali potensi dari stakeholder tersebut,” ungkapnya.
Sementara itu Almer Hafis sebagai pengusaha dan pimpinan BUMD Aceh Ia mengatakan pentingnya peningkatan kualitas dalam dunia digitalisasi kepada anak muda milenial dan gen Z agar mampu memberikan yang terbaik untuk provinsi Aceh ini.
“Untuk PT PEMA Aceh sendiri kami sedang melakukan rekonduksi perusahaan dan ke depan kami sangat membutuhkan anak muda Aceh sebagai Founder atau CEO berbagai anak perusahaan PT PEMA nantinya,” ungkapnya.
Oleh karenanya Fauzan juga berujar sekolah BETA terus digerakkan agar banyak inisiatif dan ide-ide kreatif dari anak muda di Aceh selama ini, dapat terbantu dukungan, seperti jaringan, akses pendanaan, bantuan teknis dan kolaborasi.
Lanjutnya, dengan peluncuran program Sekolah BETA ini dapat mengatasi persoalan tersebut.
“Nanti kita kolaborasikan dengan program lebih besar lagi. Jadi yang sedang dibangun oleh markas saat ini ialah memperkuat ekosistem startup di Aceh,” terang dia.
[A1]
